SEMARANG- Memperbaharui pengetahuan yang dimiliki memang suatu keharusan bagi para pendidik, terlebih dunia teknologi yang semakin pesat. Selama 2 hari, pada (23–24/9),  program studi Teknik Informatika (TI) S1 Udinus mengadakan workshop pembelajaran bekerjasama dengan Institut Teknologi Bandung (ITB).

Kegiatan yang dilakukan di ruang Sidang  FIK ini membekali para dosen TI-S1 Udinus yang mengkhususkan diri di bidang kajian informatika, dengan mendatangkan pembicara dari ITB yaitu Dr.Ir. Rila Mandala, M.Eng. Workshop “Knowledge Representation and Reasoning” yang sekaligus dijadikan ajang sharing mata kuliah antara Udinus dengan ITB ini, membahas bagaimana mereprentasikan dan cara melakukan penalaran pengetahuan, untuk mendukung serta mengembangkan knowledge based system. Para dosen akan mempelajari lebih dalam mengenai bagaimana membangun sistem kecerdasan buatan. Adapun beberapa bahasan yang diangkat diantaranya bahasa first logic, ekspresi pengetahuan resolusi, dan lain sebagainya.

 Kegiatan ini adalah rangkaian pemberlakuan kurikulum Teknik Informatika (TI) 2012, sekaligus pelaksanaan Twinning Program ITB dengan Udinus. Dimana sebelumnya juga telah dilakukan workshop yang membahas tentang Logika Informatika.

 Kegiatan ini membuktikan bahwa makin eratnya hubungan Udinus dengan ITB, dalam implementasi Twinning Program, yang tidak hanya diperuntukkan bagi mahasiswa, namun juga para dosen. Diantaranya dengan mengadakan sharing mata kuliah, workshop bagi para dosen, dan nantinya juga akan dikembangkan kerjasama dibidang penelitian yang melibatkan Udinus dengan ITB.

Kaprogdi TI S1 Udinus, Dr. Heru Agus Santoso, M.Kom mengemukakan, “Diskusi seperti ini, akna sering dilakukan dengan memanggil pakar-pakar dari universitas ternama seperti ITB, agar para dosen Udinus memiliki pengetahuan yang terkini dalam perkembangan dunia pendidikan.”

Terobosan baru yang dilakukan oleh Udinus memang tiada henti, salah satunya Twinning Program. Dan program ini memfasilitasi baik mahasiswa maupun dosen untuk dapat meraih ilmu yang semaksimal mungkin dari Udinus dan beberapa universitas lain baik yang bertaraf nasional maupun internasional.(humas)