Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) membuka awal tahun 2018 dengan menambah daftar capaiannya. Melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Udinus telah berhasil meningkatkan jumlah proposal penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang didanai oleh pemerintah.

 

 

 

Tahun 2018 ini, 53 proposal penelitian dari berbagai skema dan 4 proposal pengabdian kepada masyarakat dinyatakan lolos seleksi dan setuju untuk didanai Ristek Dikti. Proposal itu terdiri atas 39 penelitian baru dan 14 lanjutan.

 

 

 

“Total dana yang dihibahkan mencapai Rp. 3,15 milyar, meningkat 40% dibanding tahun 2017. Sebagai universitas dengan klasifikasi Klaster Madya, Udinus terus meningkatkan kualitas dan kuantitas penelitian agar bisa meningkat menjadi Klaster Utama,” jelas Direktur LPPM Udinus, Dr.Eng. Yuliman Purwanto, M.Eng.

 

 

 

Dalam rangka peningkatan kualitas, Udinus juga tengah mempersiapkan diri untuk melakukan proses hilirisasi (komersialisasi) hasil-hasil penelitian dosen dan mahasiswa. Agar kedepannya manfaatnya dapat langsung dirasakan oleh peneliti maupun masyarakat luas, terutama dunia industri. Untuk memperkuat nilai tawar dan melindungi hasil penelitian, luaran penelitian di Udinus telah banyak didaftarkan hak kekayaan intelektualnya (HaKI) dalam bentuk hak cipta dan hak paten.

 

Hingga tahun 2017, berhasil diperoleh lebih dari 160 hak cipta dan 4 paten. Sementara pengajuan HaKI baru hingga akhir bulan Januari 2018 mencapai 16 hak cipta yang sedang dalam proses di Kemenkumham.

 

 

 

“Sebagai lembaga yang mengimplementasikan dua dari tiga aspek Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, LPPM merupakan lembaga yang sangat strategis. Peningkatan kinerja LPPM secara langsung, akan berpengaruh positif pada peningkatan mutu institusi dan nilai akreditasi baik di tingkat universitas maupun di tingkat program studi,” tambah Yuliman.

 

 

 

Untuk memenuhi tuntutan kualitas penelitian yang semakin tinggi dan berpotensi paten LPPM Udinus secara rutin melakukan pelatihan dan workshop tentang HaKI dan penulisan patent drafting. “Diharapkan, tahun 2018 ini perolehan hak cipta dan paten bisa meningkat 100%. Tentunya target tersebut akan berhasil jika didukung oleh semua sivitas akademika Udinus,” terang Agus Triyono, Msi selaku Kahumas Udinus. (*Humas/ning)

 

 

 

 

 

 

 

SOSIALISASI: Para dosen Udinus sedang mengikuti sosialisasi pengisian laporan Beban Kerja Dosen (BKD) beberapa waktu yang lalu. Hal ini dilakukan agar Tri Dharma Perguruan Tinggi tetap dijalankan dengan maksimal.