Perguruan tinggi memiliki misi pendidikan untuk mencerdaskan anak bangsa dan dosen baik dalam hal moralitas maupun spiritual. Untuk mencapai hal itu, dilakukan Khotmil Qur’an yang dihadiri oleh Guru Besar  dari Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) dan Institut Pertanian Bogor (IPB) University, pada Jumat, 3 Februari 2023.

 

Para Guru Besar IPB University tersebut tergabung dalam Dewan Guru Besar (DGB). Melalui kegiatan bertajuk Khataman Qur’an yang berlangsung secara hybrid di Masjid Baitul Ilmi itu dimulai dari bacaan Surah Ad-Dhuha sampai Al-Lahab, dan dilanjutkan dengan bacaan surat pendek. Diikuti kurang lebih 17 oleh DGB serta ratusan dosen dosen, mahasiswa dan seluruh sivitas akademika Udinus dan IPB University. Kegiatan yang mengusung tema ‘Menggapai Rahman dan Rahim Allah SWT Melalui Khotmil Qur’an’ itu juga disiarkan secara live oleh TVKU.

 

Dari Udinus dihadiri oleh Rektor Udinus, Prof. Dr. Ir. Edi Noersasongko, M.Kom., bersama Ketua Yayasan Tri Rustanti, S.E., M.M. Selanjutnya dari Udinus dihadiri oleh Prof. Dr. Supriadi Rustad, M.Si., Prof. Dr. Susilo, M.S., Prof. Kusmiyati, S.T., M.T., Ph.D., I.P.M., dan Prof. Dr. Drs. Jumanto, M.Pd.

 

Selanjutnya rombongan dari DGB IPB University, dihadiri oleh Prof. dr. Ir. Ari Purbayanto, M.Sc., Prof. Dr. Ir. Budi Indra Setiawan, M.Agr., Prof. Dr. drh. M.Agus Setiadi., Prof. Dr. Ir. Agus Buono, M.Si., M.Kom., Prof. Dr. Ir. Yonny Koesmaryono, M.S., Prof. Dr. Ir. Noer Azam Achsani, M.S., Prof. Dr. Ir. Yandra Arkeman, M.Eng., Prof. dr. Ir. Drh. Upik Kesumawati, M.S., Prof. dr. Ir. Dewi Apri Astuti, M.S., dan Prof. Dr. Ir. Erliza Noor. 

 

Pada kesempatan itu, Rektor Udinus Prof. Dr. Ir. Edi Noersasongko, M.Kom., menyampaikan sejarah singkat lahirnya kegiatan khataman di Udinus. Bermula dari kondisi pandemi Covid-19 yang semakin memburuk dua tahun yang lalu, banyak keluarga mahasiswa dan dosen yang mengalami kesulitan. Ungkapnya, gagal ataupun sukses itu sesuai kehendak Allah SWT, maka dari itu perlu adanya pendekatan lebih dan Udinus mencetuskan untuk khataman qur’an seminggu dua kali.

 

“Awalnya banyak yang terbata-bata, tapi justru dari situ mereka mendapatkan pahala lebih karena berniat untuk belajar. Suasana yang tadinya beku, seiring berjalannya waktu menjadi cair dan mendapat bantuan dana dari pemerintah untuk seluruh mahasiswa dan dosen,” ujarnya.

 

Guru Besar Program Studi Teknik Mesin dan Biosistem IPB University, Prof. Dr. Ir. Kudang Boro Seminar, M.Sc., juga hadir dan memberikan tausiah seputar manfaat membaca Al-Qur’an. Diturunkannya Al-Qur’an bagi umat muslim sebagai obat dan rahmat bagi orang beriman.

 

 

Sementara itu, selaku ketua DGB IPB University, Prof. Dr. Ir. Evy Damayanthi, M.S., menyampaikan bahwa kegiatan ini memang relevan dengan misi pendidikan. Pada kesempatan ini, ilmuan, dosen dan masyarakat umum mendapatkan kecerdasan emosional dan spiritual dengan mengumandangkan ayat kursi dan Al-Qur’an. Selain pahala yang luar biasa, juga memberikan energi positif bagi dunia pendidikan. Mewujudkan masyarakat yang cerdas dan mulia, terhindar dari hal-hal kecurangan yang merugikan.

 

“Kami akan terus melanjutkan kolaborasi ini dan mengajak guru besar dan dosen baik dari Udinus maupun IPB University untuk terus membaca dan mengamalkan Al-Qur’an di kehidupan sehari-harinya,” tutupnya.

 

Dalam serangkaian kegiatan tersebut, adapun diskusi ilmiah yang mengusung tema ‘Peran Agen Cerdas Dalam Berbagai Bidang Kehidupan Era Revolusi Industri 4.0 dan Masyarakat 5.0’. Pada kesempatan itu materi disampaikan oleh Prof. Dr. Ir. Kudang Boro Seminar, M.Sc., dan Prof. Dr. Susilo, M.S., serta penangkap Prof. Kusmiyati, S.T., M.T., Ph.D., I.P.M., dan Prof. dr. Ir. Ari Purbayanto, M.Sc., (Humas Udinus/Haris. Foto: Humas Udinus)